SR Uncategorized Tamnava: MLRS Modular 8×8 Serbia yang Mengusung Roket 122 mm & 262 mm

Tamnava: MLRS Modular 8×8 Serbia yang Mengusung Roket 122 mm & 262 mm

Tamnava: MLRS Modular 8×8 Serbia yang Mengusung Roket 122 mm & 262 mm post thumbnail image

Di medan modern, artileri bukan lagi soal jumlah peluru semata — melainkan fleksibilitas, jangkauan, dan kemampuan untuk bergerak cepat sebelum dan sesudah menembak. Tamnava hadir sebagai jawaban Serbia untuk kebutuhan itu: sebuah sistem peluncur roket multi-kaliber yang dirancang supaya tak terpaku pada satu jenis amunisi, tetapi mampu menyesuaikan diri dengan misi yang berubah-ubah.

Tamnava dikembangkan oleh perusahaan pertahanan Serbia dan lembaga riset militer, dipasarkan oleh Yugoimport SDPR. Sistem ini pertama kali diperkenalkan ke publik pada awal 2020 sebagai bagian dari keluarga MLRS modular buatan Serbia yang fokus pada interoperabilitas dan automasi.

Desain modular dan sasis 8×8

Inti dari konsep Tamnava adalah modularitas. Peluncurnya dipasang pada sasis truk 8×8 — biasanya varian KAMAZ 6560 — sehingga memiliki mobilitas tinggi di rute darat dan kemampuan menyeberang medan yang lebih baik dibanding platform yang lebih berat. Modul peluncur bisa diganti: memasang pod berkaliber 262 mm untuk tembakan jarak jauh atau pod berkaliber 122 mm (varian “Grad”) untuk saturasi area. Kombinasi kedua jenis pod pada satu kendaraan memungkinkan komandan menyesuaikan beban tempur sesuai sasaran. Wikipedia+1

Jangkauan dan performa tembakan

Secara teknis Tamnava mampu menembakkan roket 262 mm dengan jangkauan hingga sekitar 70 km, sementara raket 122 mm diperkirakan mencapai hingga ±40 km — angka yang menjadikannya efektif baik untuk serangan standoff maupun dukungan tembakan taktis. Sistem dapat menembakkan tembakan terpisah atau salvo dengan interval yang dapat diatur, sehingga menawarkan spektrum opsi serangan dari tembakan presisi bergantian hingga saturasi area. Army Technology+1

Automasi, navigasi, dan logistik

Tamnava dirancang sebagai sistem yang sangat otomatis: dilengkapi GPS dan INS (inertial navigation system), mampu mengeksekusi misi pra-program secara semi- atau penuh-otomatis. Pengisian pod dilakukan menggunakan crane terintegrasi, dan ada opsi peluncur tube yang dapat dipakai ulang selain pod disposable — sebuah elemen penting untuk pengoperasian berulang di medan tempur. Kecepatan menyiapkan tembakan dan kemampuan untuk cepat berpindah posisi setelah menembak (shoot-and-scoot) menjadi salah satu keunggulannya. Yugoimport+1

Siapa yang memakai — dan apa artinya di panggung regional

Selain dipromosikan untuk memenuhi kebutuhan Angkatan Bersenjata Serbia, Tamnava juga mulai terlihat di pameran dan parade militer luar negeri; laporan terbaru mencatat tampilnya sistem ini dalam parade oleh pasukan tertentu, menandakan minat ekspor. Kehadiran MLRS modular semacam ini memberi keuntungan bagi negara-negara yang membutuhkan kemampuan artileri jarak menengah-ke-jauh tanpa harus membeli keluarga senjata yang berbeda untuk tiap kaliber. Defence Blog+1

Kelebihan dan batasan operasional

Kelebihan Tamnava jelas: fleksibilitas kaliber, automasi misi, mobilitas 8×8, dan pilihan pod yang memudahkan suplai logistik. Namun, seperti semua sistem modular baru, efektivitasnya bergantung pada kualitas munisi (termasuk varian yang dilengkapi pemandu), interoperabilitas komando-tembakan, dan kesiapan dukungan logistik untuk menyediakan pod dan suku cadang. Selain itu, kemampuan bertahan (survivability) terhadap kontra-serangan artileri presisi dan perang elektronik selalu menjadi tantangan bagi platform roda yang relatif ringan.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Related Post