Bayangkan pesawat jet bisnis mewah—Gulfstream G550—diubah menjadi platform perang elektronik canggih. Begitulah MC-55A Peregrine untuk Angkatan Udara Australia (RAAF): pesanan yang belum tiba, tapi sudah mendapatkan lampu hijau untuk upgrade electronic warfare (EW) sebelum sekalipun mendarat di tanah Australia Indomiliter.comAustralian Defence Magazine.
1. Upgrade “Baseline 2”: Sebelum Pesawat Pertama Tiba
Melalui mekanisme Foreign Military Sales (FMS), Defense Security Cooperation Agency Amerika Serikat mengesahkan paket upgrade Baseline 2 untuk armada empat unit MC-55A. Total investasinya sekitar US$404 juta (~Aus$621 juta) Indomiliter.comAustralian Defence Magazine. Paket ini mencakup modifikasi besar dan kecil, suku cadang, logistik, dan dukungan teknis.
2. Mengapa Pesawat Belum Diserahkan — dan Apa Tantangannya?
Sejak kontrak ditandatangani pada 2019, sejumlah tantangan muncul—mulai dari integrasi sistem elektronik, kendala pengujian penerbangan, hingga kebutuhan sertifikasi FAA. Semua itu sempat menunda pengiriman National Defense MagazineBreaking DefenseThe Defense Post. Meski demikian, L3Harris memastikan telah mendapatkan FAA Supplemental Type Certificate (STC) pada akhir 2024 Australian Defence MagazineBreaking Defense.
3. Kapan RAAF Akan Menerimanya?
Pihak RAAF dan L3Harris menyatakan bahwa pengiriman pertamanya direncanakan tahun kalender 2025 — meski program sempat molor sekitar dua tahun dari target awal National Defense MagazineThe Defense PostBreaking DefenseThe Aviationist. Setelah tiba, masa pengujian operasional (OT&E) akan segera dimulai untuk menuju Initial Operating Capability (IOC), diikuti dengan kesiapan penuh ketika semua empat unit beroperasi The Aviationist.
4. Kenapa Ini Jadi Langkah Strategis?
Peregrine bukan sekadar pesawat ISR (Intelligence, Surveillance, Reconnaissance), melainkan platform ISREW — menambahkan capacity Electronic Warfare dalam tugasnya. Begitu resmi beroperasi, keempat jet ini akan menjadi nadi intelijen udara dan pertahanan jaringan bagi RAAF, mendekatkan kemampuan mereka ke level negara maju lainnya